PENGARUH KONFLIK PERAN TERHADAP STRES KERJA KARYAWAN PT.WILLOW MANDIRI INTERNUSA

Abstract

       Konflik peran adalah konflik yang dialami oleh wanita yang telah menikah sekaligus seorang pekerja dengan beban tanggung jawab yang saling berbenturan.Pandangan tradisional mengatakan jika hakikatnya tugas seorang istri adalah mengatur hal-hal yang berhubungan dengan rumah tangga dan juga mengurus anak.Namun fenomena yang terjadi saat ini adalah banyak wanita yang telah menikah juga mencari nafkah. Dari perbedaan tanggung jawab kemudian muncul konflik-konflik inilah yang menimbulkan adanya stres. Stres yang terjadi dibagi menjadi stres karena konflik pekerjaan-keluarga atau konflik keluarga pekerjaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh konflik peran terhadap stress kerja karyawan melalui pendekatan kuantitatif, teknik sampel yang digunakan adalah purposive sampling sebanyak 57 responden karyawan. Teknik analisa yang digunakan adalah regresi linear sederhana.Berdasarkanhasil diperoleh nilai sig = 0,00 yang menunjukkan sig < kriteria 0,05 sehingga data tersebut signifikan dan menyatakan konflik peran berpengaruh dan signifikan terhadap stres kerja. Konflik peran mempunyai pengaruh yang kuat terhadap stres kerja hal ini bisa dibuktikan dari perolehan besaran nilai koefisien determinan sebesar 44,8% sedangkan 55,2% merupakan pengaruh dari variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.