PENINGKATAN KUALITAS PRODUK DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN SIX SIGMA PADA PROSES PEMBUATAN BENANG DI PT. SUTRA COTTON TEXTILE INDUSTRIES SURABAYA

  • Matias Kurnia Widyanto Universitas Kartini Surabaya

Abstract

Keberhasilan implementasi program peningkatan kualitas six sigma ditunjukkan melalui peningkatan capability process dalam menghasilkan produk menuju tingkat kegagalan nol (zero defect). Oleh karena itu, konsep perhitungan kapabilitas proses menjadi sangat penting untuk dipahami dalam implementasi program six sigma. Peneltian ini mengangkat permasalahan rendahnya tingkat capability process didalam memproduksi benang diPT. Sutra Cotton Textile Industries, Surabaya. Dengan menerapkan teknik – teknik six sigma secara bijaksana dapat menolong mengurangi hal–hal yang dapat mempengaruhi biaya keseluruhan. Apabila suatu perusahaan telah berhasil menerapkan konsep yang ada dalam six sigma maka dapatlah dipastikan bahwa perusahaan tersebut benar – benar telah merupakan suatu perusahaan yang handal di kelas dunia. Keuntungan lain yang didapat dari penerapan program six sigma adalah dapat tercapainya sasaran yaitu meningkatnya capability process, tentunya adalah dalam segi biaya.Dari data sekunder bulan Mei 2019, pada tahap measure diketahui bahwa nilai DPMO 16.266 yang dapat diartikan bahwa dari satu juta produksi yang dilakukan terdapat defect sebesar 16.266 dengan nilai sigma sebesar 3,64. Dari hasil ini bisa dikatakan bahwa proses produksi di Winding belum mampu menghasilkan produk yang sesuai dengan spesifikasi yang diinginkan dan masih tertinggal dibandingkan dengan sub proses yang lain.Berdasarkan pada analisa FMEA, penyebab yang paling berpengaruh terhadap bentuk gulungan adalah faktor manusia, mesin, material dan metode. Prioritas utama dalam melakukan tindakan perbaikan berdasarkan FMEA adalah melakukan pembersihan dan pengecekan mesin pada setiap selesai satu siklus produksi.Dari hasil perbaikan, didapat nilai sigma dan nilai DPMO pada bulan September 2019 yaitu sebesar 10.977 DPMO yang berarti bahwa dari satu juta produksi yang dilakukan terdapat defect sebesar 10.977 dengan nilai sigma sebesar 3,80.


 


Keywords: Sigma, proses, cacat, produk, benang

Published
Mar 28, 2020
How to Cite
WIDYANTO, Matias Kurnia. PENINGKATAN KUALITAS PRODUK DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN SIX SIGMA PADA PROSES PEMBUATAN BENANG DI PT. SUTRA COTTON TEXTILE INDUSTRIES SURABAYA. Jurnal Teknik Industri, [S.l.], v. 23, n. 1, p. 54-69, mar. 2020. ISSN 2721-5431. Available at: <https://univ45sby.ac.id/ejournal/index.php/industri/article/view/15>. Date accessed: 07 aug. 2025.