Analisis Ketertarikan Pemirsa Terhadap Penayangan Iklan Di Televisi (Studi Kasus Iklan Rokok untuk Pemirsa di Wilayah Surabaya)

  • Warsono Warsono Universitas Kartini Surabaya

Abstract

Dengan semakin banyaknya pengiklan di televisi, maka iklan diukur secara obyektif. Meski demikian, masih banyak iklan yang mengalami kegagalan, karena agen periklanan tidak merancang iklan dalam bentuk berita. Untuk memasang sebuah iklan, perusahaan menyewa jasa agen periklanan untuk mendesain serta mengatur penempatan iklannya. Untuk mengembalikan kepercayaan para klien, sebuah agen periklanan harus mampu meningkatkan kreatifitas serta menjual efektivitas iklan kepada para klien. Jadi, yang harus mereka lakukan adalah menciptakan iklan yang benar-benar efektif yang sesuai dengan apa yang dikehendaki, yang bertujuan untuk meningkatkan citra, status dan kekuatan iklan yang mereka rancang. Penelitian ini menggunakan metode analisis faktor, dari 25 variabel pertanyaan direduksi menjadi 17 variabel pertanyaan. Jadi ada 8 variabel yang terbuang atau dianggap tidak penting. Dan ke 17 variabel tersebut masuk ke dalam faktor baru yang terbentuk yang jumlah faktor baru tersebut adalah 6 faktor, yaitu: komponen iklan, daya tarik iklan, tujuan iklan, gaya dalam pelaksanaan pesan iklan, dampak psikologis iklan,dan tampilan iklan. Dari keenam faktor tersebut terdiri dari 17 variabel atau komponen dari iklan. Setelah dilakukan perhitungan dengan menggunakan analisis frekuensi yang terdapat pada statistik deskriptif maka dapat diketahui komponen iklan atau variabel iklan yang paling diminati oleh pemirsa TV adalah komponen iklan yang bernuansa humor dengan nilai prosentase sebesar 50,7 %.


 


Keywords: iklan, promosi, tampilan, psikologis, variabel

Published
Mar 28, 2020
How to Cite
WARSONO, Warsono. Analisis Ketertarikan Pemirsa Terhadap Penayangan Iklan Di Televisi (Studi Kasus Iklan Rokok untuk Pemirsa di Wilayah Surabaya). Jurnal Teknik Industri, [S.l.], v. 23, n. 1, p. 1-16, mar. 2020. ISSN 2721-5431. Available at: <https://univ45sby.ac.id/ejournal/index.php/industri/article/view/11>. Date accessed: 07 aug. 2025.