HUBUNGAN ANTARA KONTROL DIRI DENGAN MEROKOK SISWA LAKI LAKI KELAS IX SMP GEMA 45 SURABAYA
Abstract
Dijaman sekarang ini merokok merupakan pemandangan yang tidak asing lagi. Dikalangan remaja dan anak usia sekolah, mengkonsumsi produk tembakau ini bahkan telah sampai pada tingkat yang sangat memprihatinkan. Ada banyak alasan yang melatarbelakangi merokok pada remaja. Oleh karena itu, faktor dari dalam diri individu sangat dibutuhkan untuk mengontrol seseorang guna mencegah atau menghilangkan merokok tersebut. Faktor dari dalam diri individu
yang dimaksuk diatas adalah kontrol diri. Berlatarbelakang dari permasalahan tersebut, penelitian ini bermaksud mengkaji hubungan antara kontrol diri dengan
merokok siswa laki laki SMP kelas IX Gema 45 Surabaya. Subyek penelitian berjumlah 56 siswa laki laki . Pengambilan data dilakukan menggunakan skala Kontrol Diri dan Merokok. Untuk menguji hipotesis yang mengatakan “Ada hubungan negatif antara kontrol diri dengan merokok siswa SMP” dilakukan dengan statistik korelasi Product Moment. Hasil perhitungan diperoleh koefisien korelasi dengan p = 0.007, r empirik = 0.357, db = 56 dan r teoritik 5% = 0.259 Karena r empirik > r teoritik dan p < 0.05 maka korelasinya tergolong sangat signifikan. Hasil temuan pada penelitian ini mendukung hipotesis yang diajukan, hal ini berarti kontrol diri sangat diperlukan seseorang untuk berperilaku lebih terarah agar dapat menyalurkan dorongan dari dalam dirinya secara benar.